Wednesday 6 August 2014

Resep Jeroan Domba Ungkep


Siapa yang suka jeroan? Asli, masakan yang satu ini enaaak banget. Walaupun tetap gak boleh banyak-banyak makannya, karena memicu kolesterol. Berhubung ketemunya cuman pas lebaran Idul Fitri dan Idul Adha, gak apa-apalah kita makan, yuuks….


Jeroan domba diantaranya: babat, usus, urat, dan lemak-lemaknya. Masakan ini ada di menu lebaran keluarga ibu mertua saya kemarin, karena di hari keempat lebaran, saya mengadakan syukuran khitanan dan akikah anak pertama dan ketiga di Garut. Daging domba adalah salah satu kuliner khas Garut. Masyarakat Garut lebih suka daging domba daripada kambing. Dagingnya lebih lembut dan tidak lebih bau daripada kambing. Gampang banget nemuin peternak domba di Garut ini. Saudara-saudara suami saya pun banyak yang beternak domba.

Untuk resep masakan yang ini, ibu mertua gak tahu namanya apa. Dia nyebutnya hanya “Jeroan Ungkep.” Ah, yang penting kan rasanya. Saya aja sampai ngegadoin berkali-kali, lho. Ini dia resepnya:

Bahan-bahan:
Daging Babat ½ Kg
Bawang Putih 3 Siung
Bawang Merah 2 Siung
Ketumbar 1 Sdm
Kunyit ½ ruas jari
Daun salam 3 Lbr
Sereh 2 batang
Laos/ Lengkuas ½ ruas jari
Jahe ½ ruas jari
Gula 1 Sdm
Garam ½ Sdt
Santan sedikit
Daun Jeruk 5 Lbr.
Kemiri 6 Butir

Cara membuat:
Rebus daging babat sampai ½ lunak.
Semua bumbu diblender, lalu ditumis.
Masukkan daun salam, sereh, daun jeruk, dan santan.
Masukkan daging babat yang sudah direbus dan dipotong-potong dan sedikit air. Masak sampai matang.


No comments:

Post a Comment

Terima kasih atas komentarnya. Mohon maaf, komentar SPAM dan mengandung link hidup, akan segera dihapus ^_^