Belanja Kebutuhan Bayi dan Balita di Arilex Shop

Ini dia salah satu bayi baru lahir, keponakanku :D

Akhir tahun lalu, banyak sekali saudara dan teman yang melahirkan. Wuih, berarti harus kasih kado nih. Alhamdulillah, dapat voucher belanja dari Arilex Shop. Langsung deh pilih-pilih barangnya di web dan fanspagenya, Arilex Best. Lumayan komplit juga. Ada fashion bayi dan balita, mainan anak, mainan edukasi, bahkan seprai tak tembus air (dipakai untuk ibu-ibu yang anaknya masih ngompol). Saya pesan celana legging karakter untuk bayi usia 0-6 bulan, harganya per pieces Rp 20.000. Leggingnya baguus dan lucuu. Ada sepatu bayi juga. Itu semua untuk kado.

Resep Pizza Rumahan

Pizza Rumahan

"Pizzanya enaaak. Mama bikin toko Pizza aja!" celetuk Sidiq, sambil melumat pizzanya. Ismail juga berkomentar, "kue bikinan Mama enak-enak, ya...." Hiyaaa... mamanya tersipu-sipu, walaupun masih merasa nggak pede. Ini pizza pertama buatan saya, didedikasikan untuk anak-anak yang pengen banget makan pizza. Syukurlah, rumah saya jauh di kampung jadi nggak bisa delivery pizza. Mau pizza, harus ke mall. Saya coba aja deh bikin sendiri dari  buku resep "Buku Masak Pertamaku" karya Annabel Karmel, terbitan Esensi. 

Ini Lho Kado yang Aku Mau....

Maaa... ada tikuuuuusss....!

Dari ruang tengah, kudengar suara yang cukup familiar. Seekor tikus sedang sibuk di dapur, entah mencari apa, tapi suaranya datang dari tempat penyimpanan beras. Jangan dipikir bahwa tempat penyimpanan beras itu berupa lemari khusus beras, melainkan hanya sebuah kardus bekas yang di dalamnya terdapat banyak plastik, termasuk diantaranya plastik berisi beras. Seharusnya aku mengusir tikus yang sedang menyatroni berasku itu, tapi aku menunggu sampai suaranya hilang. Maklum, aku takut tikus. Setelah suaranya hilang, kuhampiri tempat penyimpanan beras dan kulihat plastiknya sudah bolong. Duh, tikus itu pasti tadi mengunyah beberapa butir berasku, huhuhu….

Resolusi Blog 2015: Lebih Aktif dan Produktif!

Assalamualaikuuum....

Bismillahirrahmanirrahim....

Ini pertama kalinya saya menulis tentang resolusi blog di tahun 2015, padahal bulan Januari sebentar lagi mau berakhir, hehehe.... Sebenarnya, saya tidak begitu pandai membuat resolusi, khawatir tidak tercapai. Saya sudah ngeblog lebih dari dua tahun, tapi masih belum berani memancangkan niat untuk bisa ngeblog tiap hari. Satu bulan bisa memposting tiga tulisan saja sudah bersyukur. Kegiatan di dunia nyata cukup banyak mengambil waktu, belum lagi dengan jumlah blog saya yang lebih dari satu. Iya, blog ini adalah satu dari lima blog yang saya kelola. Jadi, masing-masing harus mendapatkan bagiannya deh. 

Harapan di Hari Ulang Tahun: Kebersamaan Keluarga

Anak-anak gembira diajak jalan-jalan

Hari ulang tahun saya baru lewat 2,5 bulan yang lalu. Dapat hadiah apa? Diajak liburan ke luar negeri? Dikasih berlian? Dikasih mobil? Atau, apa? Dikasih mobil, alhamdulillah sudah dapat dari suami walaupun masih nyicil. Dikasih berlian, udah dapat juga dari hadiah kuis. Tinggal liburan ke luar negeri yang belum. Ah, tapi apakah kebahagiaan itu sebatas materi? Nyatanya, materi melimpah tidak menjamin kebahagiaan, terutama untuk anak-anak. 

Sepatu Hand Made dari Nikma Basyar: Pas di Kaki, Pas di Hati

Alhamdulillah, hari ini pesanan sepatu saya di Nikma Basyar sudah sampai. Dua pasang sepatu ukuran 38 dan 39, yang satu untuk saya, satunya lagi untuk adik saya. Seneng banget pas lihat penampakannya. Apalagi setelah nyobain, pas bener di kaki. Nggak kekecilan, nggak kegedean. Itu karena Nikma Basyar membuat sepatunya sesuai ukuran pemesan. Tadinya saya minta dibuatkan ukuran 38 dan 40, tapi Mbak Nikma minta saya mengukur kaki di kertas. Caranya, kaki dicetak di kertas dengan spidol, lalu diukur deh hasil cetakannya: lebar kali panjang. Ukuran lebarnya mengikuti bagian kaki yang terlebar. 

Kado Terindah: Sebuah Gamis Syari

Betah pakai gamis hadiah :D

Sejak menjadi ibu rumah tangga, saya jarang sekali membeli baju. Apa penyebabnya? Karena saya sudah bukan lagi orang gajian yang bisa dapat gaji sebulan sekali. Walaupun kerja sampingan sebagai penulis buku, royaltinya baru bisa dinikmati enam bulan sekali, itupun kalau ada... bwahahaha....  Nggak heran kalau sekarang saya nyemplung juga jadi blogger yang rajin ikut lomba blog dan  giveaway. Dulu, waktu masih jadi orang gajian, setiap bulan pasti beli baju untuk ngantor. Sekarang, buat apaa? Keluar rumah aja jarang. Kalaupun beli, pakai daun? *jangan sok miskin gitu, napa? :P